Assalamua’ alikum wr.wb
Salam pramuka!
Berbicara tentang pramuka pasti tidak lepas dengan ketangkasan dan ketangguhan para anggota pramuka saat berkemah kan? Kali ini saya akan memberikan sedikit info tentang perkemahan rutin yang dilakukan setahun sekali oleh salah satu sekolah di kab. Enrekang yaitu MAN ENREKANG. Kegiatan tersebut kami dengan tema “KEMAH PENGAMBILAN TKK YANG DIRANGKAIKAN DENGAN PELANTIKAN BANTARA DAN LAKSANA” kemah ini dilaksanakan pada hari sabtu, 23 februari 2019 sampai minggu pagi.
Bertempat di desa Dante Koa, lebih tepatnya di salah satu sekolah tingkat MTs disana. Sebelumnya telah ada koordinasi langsung kepada kepada sekolah MTs tersebut tentang kedatangan kami dan penggunaan sekolah tersebut, sehingga kami tidak perlu merasa risau tentang tempatnya.
Sebelum berangkat kelokasi para peserta perkemahan melalukan apel untuk memberikan pengarahan kepada peserta saat dalam perjalan, saat apel diterangkan beberapa peraturan contohnya; peserta dilarang menyalip kendaraan pembina dan kecepatan harus dibawah 50 km/jam, sungguh sekolah yang sangat disiplin bukan?
Setelah semuanya telah rampung
Sekitar pukul 4 sore rombongan perkemhan MAN ENREKANG membelah jalan menuju desa dante koa, jalur yang lumayan extream membuat beberapa peserta harus berkonsentrasi penuh dalam mengendalikan kendaraannya, ditambah lagi cuaca yang kurang mendukung dalam perjalanan. Tetapi saat seperti itu inilah kebersamaan dan semangat sangat terlihat diantara para peserta.
Setelah melakukan perjalanan kurang lebih 2 jam, kami tiba di sekolah tersebut. beberapa peserta mulai mempersiapkan diri untuk sholat magrib dan yang lain memasukkan beberapa barang didalam kelas
Sekitar pukul 09.00 malam. Para peserta ujian TKK diberikan arahan tentang pelaksanaan ujian nanti, dan untuk para calon laksana diberi waktu 30 menit untuk mempersiapkan diri mereka dalam ujiannya .ada beberapa TKK yang di ujiankan, diantaranya TKK menjahit, memasak, P3K, pengamat, dan pengatur rumah. Yang paling berkesan pada ujian kali ini terdapat pada ujian TKK pengamat, yaitu pada penciuman, para peserta memiiki beberapa jawaban berfariasi yang mengundang gelak tawa para penguji, ada beberapa pesera yang memberikan jawaban yang sangat berbeda dari benda yang diberikan contohnya saja ada salah satu peserta yang diberikan dedaunan dan jawabannya adalah "buah naga” hahaha.. ada-ada saja, tapi inilah kesan dari sebuah perkemahan.
Ujian ini selesai sekitar jam 1 pagi , dan semua peserta kembali dan mempersiapkan diri mereka untuk beristirahat selepas melakukan ujian yang penuh gelak tawa tadi.
Keesokan paginya beberapa peserta mulai mempersiapkan makanan untuk sarapan atau membersihkan diri di kran air yang berada di ujung bangunan kelas, saya masih ingat pemandangan pagi itu bisa menghilangkan kantuk seketika, bukan main kabut tebal menyelimuti pegunungan disana, ditambah cahaya mentari menyelip dicelah-celah kabut, membuat saya tidak ingin beranjak kemana-mana.
Udaranya mulai menghangat, dan para peserta diberitahu akan dilakukannya senam. Setelah senam kami melakukan upacara pelantikan bantara dan laksana, juga musyawarah oleh dewan adat. Setelah itu persiapan pulang pun dilakukan. Disinilah ciri khas sekolah kami, tidak boleh ada sampah satu pun ,semua kelas dibersihkan dan dirapikan kembali.
Sekitar pukul 7 dini hari, Seluruh peserta menancap gas dan berjalan beriringan menuruni beberapa gunung disana, dan masih dengan peraturan berkendara yang sama. Sungguh pengalaman yang menyenangkan saya berharap bisa mengulangnya untuk kesekian kalinya.
Mungkin hanya itu info yang bisa saya sampaikan tentang perkemahan kali ini. Apabila terdapat kesalahan dalam penulisan , mohon dimaafkan
Wassalamu’alaikum wr.wb
Oleh: Siti Haiva Atthalia
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silahkan memberikan komentar yang bersifat membangun...